Universitas Samudra (UNSAM) berawal dari sebuah universitas swasta yang berada di Kota Langsa, di bawah Yayasan Pendidikan Samudra. Universitas ini, telah mulai dirintis sejak tahun 1963. Ketika itu, Al- Jamiatul Wasliyah cabang Aceh Timur, berinisiatif dengan mendirikan Fakultas Ekonomi Malikul Saleh yang berafiliasi pada Universitas Alwasliyah Medan.

Beberapa tokoh masyarakat, cendekiawan, dan Pemerintah Daerah, berinisiatif untuk mendirikan perguruan tinggi baru yang mendapat dukungan dari masyarakat. Selanjutnya, didirikanlah Yayasan Perguruan Tinggi bernama Yayasan Pendidikan Samudra yang dibentuk pada tahun 1971.

Sebagai tindak lanjut, yayasan bekerja sama dengan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, yang diawali dengan mengadakan konsultasi dengan rektornya, Prof. Drs. A. Majid Ibrahim. Kemudian, dalam rangka pengembangan berikutnya, yayasan juga bekerja sama dengan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) di Medan. Hasilnya, mahasiswa dapat menyelesaikan kuliahnya dan menjadi sarjana perdana Fakultas Ekonomi sebanyak 66 orang.

Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya pada bulan Mei 2013, yayasan berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri, berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2013 tentang Pendirian Universitas Samudra. Impian dan harapan masyarakat Aceh Timur, Kota Langsa, dan Aceh Tamiang untuk memiliki sebuah PTN pun terwujud.